(dulu) Saya termasuk
orang yang tak bisa jauh dari hp, karena saya termasuk aktif di socmed...hampir
semua akun socmed saya punya....Facebook, ketika perlahan orang sudah mulai
meninggalkannya, saya masih menggunakannya dengan aktif. Membuat status –
status yang kadang membuat orang berkomentar ketika apa yang saya tulis tak
sesuai dengan pikiran mereka. Kemudia twitter....saya masih sangat aktif
menggunakannya, bahkan bila hanya untuk sekedar menge-cek- akun artis kesayangan saya, atau me-retweet dari akun2 yang saya
follow, lalu ada Path...meski tak seaktif akun socmed yang lain, Path masih
sering saya lirik, bahkan hanya untuk sekedar meng-klik simbol love di tulisan atau poto teman2. Ada pula
Instagram....akun socmed paling aktif yang tarafnya setara dengan facebook.
Jarang sih saya meng-upload foto
selfie saya...seringnya poto bertema atau beramai – ramai bersama
teman....lebih sering saya mengecek akun – akun orang yang saya suka, beberapa
artis luar. Lalu ada whatsapp, line, bbm dan beberapa fasilitas chat room yang
lain.
Sampai akhirnya....Allah
punya cara sendiri, untuk melihat apakah hidup saya akan galau kalau tak ada
hp.
Sekitar 2 pekan
lalu....tiba2 hp kesayangan saya error....freeze secara tiba2, tak bisa
bergerak, touch screennya tak berfungsi...mau tak mau harus saya bawa ke
service centre. Sudah menduga si hp akan menginap...tapi saya tak menduga
perasaaan saya.
Saya pikir...saya akan
uring – uringan...saya akan gelisah...saya akan bingung mau ngapain.
Ternyata....ya, selama 2 hari pertama, sering tangan saya reflek ingin
mengambil hp yang biasanya selalu ada di samping. Tapi, lepas dari 2
hari....secara mengejutkan saya merasa biasa saja.....tak uring – uringan, tak
resah, tak galau karena si hp tak di tangan.
Ternyata dengan tidak
adanya si hp....perlahan buku2 yang dari beli (atau pinjam) masih tertumpuk
rapi di pinggir tempat tidur...akhirnya terbaca juga.
Yang biasanya hanya
dibaca selembar dua lembar...kali ini, kembali kekebiasaan lama saya...saya
dapat menghabiskan buku dalam 1 hari (atau 2 hari kalau bukunya tebal).
Saya bercanda dengan
sepupu saya....mudah2an ini pertanda kalau jodoh saya sudah dekat. Loh??? Apa
hubungannya?? Aaaah...jangan coba mengerti, biarkan saya dan sepupu saja yang
paham apa hubungannya.
Seringkali....terlampau
sering. Allah menunjukkan sesuatu dalam hidup saya dengan suatu cara.
Mudah2an...apa saya
harapkan benar2 terjadi.
Ini cara Allah untuk
perlahan menjauhkan saya dari hp...ini cara Allah, agar saya kembali membuka
buku2 ilmu, untuk lebih mempersiapkan diri. Ntah mempersiapkan diri menjadi
seorang istri atau mempersiapkan diri menghadap-Nya.
0 komentar:
Posting Komentar