Saya
ingin berbagi pengalaman saya ketika membuat SIM C. kamu – kamu yang kemana –
mana memakai kendaraan bermotor, wajib punya ini ya. Jangan disepelekan.
Buatnya gak ribet kok.
(fyi,
saya bukan baru sekali ini buat, tapi ini karena keteledoran saya lupa
perpanjang masa berlaku SIM, jadi lah harus buat baru lagi) .
Nah…
yang harus kamu persiapkan dalam membuat SIM C adalah :
2. FC
KTP 2 Lembar
3. SKD
(Surat Keterangan Dokter)
Syarat membuat SKD : FC KTP 2
lembar, dan pas Foto 3x4 sebanyak 2 lembar. Bisa dapat dari puskesmas.
Setelah
syarat di atas sudah siap, sebaiknya kamu registrasi online terlebih dahulu,
kamu bisa intip di sini. Registrasi online
membuat kamu tidak perlu terlama antri saat pergi ke SATPAS (Satuan Penyelenggara
Administrasi), sudah ada 45 SATPAS di seluruh Indonesia. Beruntungnya
Pontianak salah satunya. Oh iya, ketika kamu registrasi online, dan domisili
kamu di Pontianak, ntar milihnya POLRESTA ya jangan Polres, karena kalau POLRES
itu adanya di Mempawah.
form registrasi online |
Kalau sudah selesai registrasi online, kamu bisa mendownload filenya lalu kamu print dan nantinya ditunjukkan ketika mendaftar di SATPAS. Di registrasi online kamu bebas menentukan tanggal berapa kamu mau datang ke SATPAS. Kalau di Pontianak dan kalau kamu perempuan, sebaiknya dan memang lebih nyaman datang di hari Jum’at. Karena setiap Jum’at, pelayanan Cuma diperuntukkan buat perempuan saja (saya gak tau apakah di tempat lain, peraturan ini berlaku), setahu saya perpanjang SIM di SIM Keliling juga seperti ini.
Nah
setelah urusan pendaftaran selesai, kamu akan disuruh masuk ke dalam Loket 2,
buat rekam sidik jari dan dipoto (dan masih jadi
misteri, kenapa poto di SIM dan di passport gak pernah bagus {lah emang poto mu
pernah bagus nok?} :D).
Selesai rekam sidik jari dan dipoto, kamu akan langsung disuruh ke
Loket 3, tempat ujian teori. Sekarang ujian teorinya sudah menggunakan komputer.
Jadi kalau kamu belum terbiasa menggunakan komputer, bisa ke warnet dan latihan
megang mouse. (eh ini saya serius
ya, gak lagi becanda. Karena kalau kamu udah gugup duluan karena gak pernah
megang komputer, itu berpengaruh sama konsentrasi kamu saat mengerjakan tes
teori. Karena kalimat pada pertanyaan – pertanyaan di tes teori emang buat bingung) .
Setahu
saya, kamu dinyatakan lulus tes teori, kalau nilai kamu 70 ke atas. Kurang dari
itu, maka kamu dinyatakan tidak lulus, tapi tenang saja, kamu masih bisa
mengulang pekan depan. Sebelum tes teori, kamu bisa belajar dari video – video yang
beredar di youtube. Salah satunya saya sertakan di sini. Isi soalnya kurang lebih seperti itu..
Jika
kamu lulus, maka kamu akan di arahkan ke tempat tes praktik. Ada 4 macam tes
praktik, yang sebenarnya gampang banget kalau tau triknya . trik nya adalah JANGAN
GUGUP dan GUNAKAN MOTOR SENDIRI. Beneran, ini sangat membantu . 4
macam tes praktik yang akan kamu hadapi adalah :
Angka
8 yaitu kamu diharuskan mengendarai motor dan muter seperti angka 8, ini
sebanyak 3x putaran, dan tidak diperbolehkan turun kaki 1 x pun. Kalau selama
memutari angka 8 itu, kaki kamu turun dan menyentuh tanah, maka kamu dinyatakan
gagal, dan harus mengulang kembali pekan depan. Sebagai gambarannya, kamu bisa
liat poto di bawah ini.
cuma ini yang kepikiran buat dipoto |
Trek
lurus, (sssssstt, jangan sepelekan trek
ini),
jadi dari garis start… mengendarai motor perlahan – lahan, kemudian sedikit
laju, lalu perlahan, kemudian stop. Kamu dinyatakan berhasil kalau posisi kamu
berhenti kurang lebih 30cm dari tiang terakhir. jadi tidak melewati tiang
terakhir, tapi juga tidak berhenti sebelum tiang terakhir(rada
susah jelasinnya, karena lupa saya poto), dan kaki yang turun saat berhenti harus kaki
kiri, dan kemudian sedikit menoleh ke kanan. Ini susah – susah gampang, dan
banyak yang menyepelekan trek ini, karena Cuma lurus saja, padahal ada hal
kecil yang kalau diabaikan membuat kamu jadi gagal. Dan harus mengulang pekan
depannya.
Zigzag
yaitu kamu mengendarai motor dengan zigzag, dan selama melewati rintangan
zigzag ini, kaki juga tidak boleh turun sebelum berhenti di belakang garis
stop. Karena kalau kamu menurunkan kaki atau berhenti melewati garis stop, maka
kamu gagal dan harus mengulang pekan depan.
Yang terakhir adalah “U turn”, jadi di trek ini kamu harus mengendarai motor membentuk huruf U tanpa boleh menurunkan kaki dan tanpa menabrak tiang penanda. Ini bayangkan kalau kamu lagi berkendara di jalan satu jalur, lalu kamu ingin berputar arah. kurang lebih seperti itu.
Nah itu dia 4
tes praktik yang harus kamu lalui. Kalau semua sudah kamu lalui dengan sukses,
kamu tinggal melakukan pembayaran. Alhamdulillahnya, biaya pembuatan SIM ini
cukup terjangkau,yaitu Rp. 100.000,-, tanpa ada pungutan yang lain. Kalau perpanjang
malah lebih murah, Cuma Rp. 75.000,-. Murah banget kan? Karena kita Cuma ngeluarkan
100k untuk 5 tahun.
bukti kalau udah lulus tes praktik dan udah bayar |
Jadi sebenarnya
kamu – kamu gak punya alasan untuk tidak membuat SIM ini, kecuali 1 alasan
yaitu MALAS. Karena sejatinya membuat SIM C ini gak ribet, mudah, dan murah.
Pelayanan di
SATPAS nya juga cukup baik. walau memang harus cukup sabar untuk mengantri.
PENEGASAN :
stop pake calo’ untuk bikin SIM. Percaya sama diri kamu sendiri, dan buktikan
bahwa kamu memang layak punya SIM. Persiapkan diri ketika akan tes. Karena berkendara
di Jalan Raya ini, bukan hanya tentang keselamatan diri sendiri, tapi juga
tentang keselamatan sesama pemakai jalan .
Sekian cerita berbagi
pengalaman tentang pembuatan SIM C. semoga bermanfaat.
Buat yang baca
atau yg tak sengaja terdampar di blog ini, dan ingin bertanya, dipersilahkan
ya. Atau mau nanya lewat akun socmed saya juga boleh
IG : @enoningsih
, FB : @Tri Retno Hartiningsih, atau Twitter : @TretnoH (eaaaaa,
promosi akun) ^_^.
0 komentar:
Posting Komentar