MyHistory: APH Trip To Riam Pangar

Selasa, 09 November 2021

APH Trip To Riam Pangar

Setelah sekian lama, akhirnya ya, blog ini terisi lagi.

ntah kenapa, seringkali ketika mau menulis, selalu stag di tengah jalan. Tiba - tiba kehilangan ide, atau tiba - tiba terlupa ingin menulis apa.

kali ini, saya mau cerita aja deh, tentang trip saya ke Riam Pangar, Kec. Sanggau Ledo, Kab. Bengkayang, Prov. Kalbar. ini latepost pake banget sih, karena saya perginya udah beberapa bulan yang lalu. baru sekarang menyempatkan diri buat menuangkannya dalam sebuah tulisan.

jadi saya dan beberapa teman sejawat di sekolah itu punya grup sendiri, yg isinya cewek - cewek single di sekolah. Nama grup kami adalah "Anak Perawan Haruniyah" a.k.a APH 😂😂😂. isinya ada 10 orang, 1 orang udah pindah kerja ke Kaltim (tapi tetap di dalam grup), jadi tinggal ber-9. Dan saat ke Riam Pangar, dari 9 orang ini, cuma ber-8 yang bisa pergi, 1 orang sayang sekali berhalangan ikut. Pada awalnya saya sempat tidak akan ikut, karena sempat ada kendala dengan izin dari ortu, tapi, alhamdulillah, di 2 hari sebelum keberangkatan, ketika mencoba untuk izin kembali, akhirnya diizinkan (ini benar - benar Alhamdulillah diizinkan sih, kalau gak, saya bakalan nelongso liat photo teman - teman yang berangkat). Perjalanan ke Riam ini kami menggunakan 4 motor. Perjalanan kali ini kami namakan "APH trip to Riam Pangar".

Untuk diketahui, jarak dari Pontianak ke Riam Pangar ini cukup jauh, eh bukan cukup jauh, tapi emang jauh sekali. Normalnya waktu tempuh dari Pontianak ke Riam Pangar itu 5,5 - 6 jam. Tapi, ya harap dimengerti... karena ini cewek - cewek yang pergi, dengan berbagai drama ngantuk, encok, dll. akhirnya kami tempuh dalam waktu ±7 jam. Kami berangkat dari Pontianak pukul 03.50 Wib, disertai hujan rintik - rintik... lalu deras... lalu rintik - rintik lagi, begitu terus sampai tujuan. Walaupun disertai dengan hujan, Alhamdulillah perjalanan lancar, walau sepanjang perjalanan, kami seringkali berhenti 😁. Pemberhentian pertama, saat berhenti untuk sholat subuh. Kemudian berhenti lagi, untuk ketemu sama orang tua salah satu teman kami guna menitipkan barang. Lalu setelah itu, beberapa kali singgah di Indoma*** buat beli minuman atau permen untuk menghilangkan kantuk. Pemberhentian agak lama, ketika sudah sampai di Bengkayang, untuk sarapan, ini kira sudah 5 - 5,5 jam perjalanan. Dan, akhirnya kami sampai di Riam Pangar, Kec. Sanggau Ledo, kab. Bengkayang pada pukul 10.50 Wib. Begitu sampai di area Riam Pangar, membeli tiket masuk, kalau gak salah, 1 motor 25k (ntar kalau salah saya edit), terus beli tiket buat arung jeram. Buat yg tinggal di Pulau Jawa dan biasa main arung jeram, jangan bayangkan Arung Jeramnya kayak di Jawa ya. beda!😜😂. nanti link videonya akan saya share di bawah. setelah akhirnya sampai di Riam, segala lelah dan dingin selama perjalanan, hilang ketika kami melihat air terjun serta melihat pemandangan yang memanjakan mata, merasakan airnya yang dingin dan menyegarkan.

Perjalan kami kali ini bisa dibilang nekad sih, karena perjalanannya jauh, mana kami cewek semua, dan pulang hari, alias gak nginap. Restu dari orang tua dan dzikir sepanjang jalan yang kami yakini membuat perjalanan kami lancar. walau sepanjang jalan, kami ditemani oleh hujan yang seringkali bukan cuma rintik - rintik. tapi, asli, seru banget.

singkat cerita, setelah asyik bermain arung jeram, sholat, berenang, masak lauk (nasinya beli 😜) dan makan siang, lalu ngemil. Kami bertolak pulang ke Pontianak pukul 15.50 Wib. seperti yang saya bilang di atas, kami memang memutuskan untuk tidak menginap (sebenarnya keputusan yang akhirnya kami sesali, capek banget soalnya 😁). dan hebohnya, kami memutuskan untuk gak ganti baju, ini sebeanrnya niatnya, ganti baju di WC Masjid di tepi jalan besar aja. tapi, karena pas sampai Masjid, baju kami udah keburu setengah kering, pas kami akan pulang, matahari sempat memancarkan sinarnya dengan sungguh - sungguh alias puanas banget (perjalanan dari riam ke masjid di tepi jalan memakan waktu ±10- 15 menit)... jadi akhirnya dengan baju setengah kering itu kami balik ke Pontianak. walaupun akhirnya keputusan itu kami anggap tepat, karena sepanjang perjalanan, kami juga ditemani hujan yang cukup deras. Bahkan, kami sempat memutuskan untuk singgah dan berhenti selama 30 menit di depan toko seorang warga, karena hujannya benar - benar deras. Membuat jarak pandang sangat terbatas, mana jalan gelap karena gak ada lampu jalan. Sebenarnya sama pemilik toko, ketika kami meminta izin untuk berteduh di teras tokonya, kami diajak masuk ke rumahnya yang tepat berada di belakang toko, tapi, karena kami basah kuyup, dan di dalam rumahnya ada doggy, dengan sopan kami tolak. Setelah 30 menit, akhirnya kami memutuskan untuk melanjutkan perjalanan walau masih dalam kondisi hujan, dan keadaan jalan gelap total (karena ternyata pas lagi padam listrik). Sepanjang jalan dzikir gak berhenti kami lantunkan, karena di kiri kanan gelap banget, dan sangat sedikit rumah warga yang ditemui.

pertolongan Allah datang ketika ada mobil yang jalan di belakang kami sepanjang beberapa kilometer. Sebenarnya, kami sengaja jalan agak ke tengah, untuk menghalangi mobil untuk mendahului dengan tujuan mendapatkan sinar dari lampu mobil, alhamdulillah... mobil itu sepertinya tidak merasa keberatan, karena supirnya sama sekali tidak membunyikan klakson untuk mendahului, tapi, dengan sabar mengikuti kami dari belakang. Mungking karena supirnya melihat yang mengendarai motor di depannya adalah cewek - cewek, jadi merasa kasian. siapapun anda, terima kasih banyak.

Alhamdulillah, akhirnya kami sampai di Pontianak pukul 22.50 Wib. dalam kondisi basah kuyup.

di bawah ini saya sertakan photo - photo dan video perjalanan kami. enjoy. mohon dimaafkan, urutan potonya rada kebolak - balik.