Selasa, 21 Juni 2011

Galau....

Galau.....
Hmmmmm...hari ini 19 Juni 2011 merasa teramat sangat galau. Ntah kenapa. Mungkin karena 2 sahabat saya akan segera melepas masa lajangnya dalam beberapa bulan ini. Bukan...bukan...sekali lagi bukan karena saya iri sama mereka karena insyallah mereka akan menggenapkan setengah diennya. Kalau masalah kapan seseorang dikirimkan pendamping hidupnya sama Sang Maha Pemberi, saya percaya itu semua sudah di atur sama Allah. Yang membuat saya galau adalah efek dari mereka menikah itu.
Untuk diketahui, mereka berdua adalah sahabat terdekat saya dari bertahun – tahun yang lalu, yang satu malah sudah itungan belasan tahun. Sehingga tidak mengherankan kalau mereka berdua sudah dikenal baik oleh keluarga saya, begitu juga sebaliknya. Mereka berdua kalau di rumah kayak di rumah sendiri.
Kembali kenapa saya begitu galau karena mereka sebentar lagi melepas masa lajang. Itu karena, saya akan semakin ditanya2 tentang “kapan saya akan mengakhiri masa kesendirian saya?”. Dan yang lebih menyesakkan adalah bukan dari orang tua saya saja pertanyaan itu terlontar, tapi dari semua keluarga saya “nah tuh nok, temen2nya dah mau nikah, deno’ (panggilan saya) kapan?” bahkan dari keluarga dua sahabat saya itu...huuuuuffffttt.
Seperti sudah pernah saya sampaikan, saya berusaha untuk bersabar ketika jodoh saya belum datang. Mungkin karena memang saya belum layak untuk menerima rezeqi jodoh itu sekarang. Tapi pertanyaan yang bertubi – tubi datang dari semua orang membuat saya ingin berteriak dan dengan lantang mengatakan kepada mereka “SAYA JUGA GAK TAHU KAPAN JODOH SAYA DATANG. KALAU BISA SESUAI DENGAN KEINGINAN SAYA SIH, PENGENNYA SEBELUM RAMADHAN INI SAYA UDAH NIKAH!!!”. Tapi kan gak mungkin saya bilang gitu sama mereka, secara mereka semua lebih tua dari pada saya, dan akan sangat tidak sopan sekali kalau sampai hal itu saya lakukan.
Jadi akhirnya saya curhat dengan teman saya yang lain, sebut saja namanya (blognya sih) beautiful life. Setelah curhat + ngobrol ngalor ngidul via YM, akhirnya dia me-mention saya (@twitter). Ternyata ada tulisan dari twitter Motivatweet seperti ini
“kapan terakhir kali kamu berbicara dan mengadu kepadaNya?kalau udah terlalu lama, siap2 hati jadi galau”
Whaaaaaaaat??? Kata2nya menohok, membuat saya tersentak, dan kembali memaksa saya mengingat kapan terakhir kali saya mengadu padaNya. Atau pertanyaan lebih ekstrem, kapan terakhir kali saya merasakan nikmatnya mengadu padaNya. Sholat insyallah selalu terlaksana dan di usahakan selalu tepat waktu, tapi do’a2 yang dipanjatkan sehabis sholat???? Saya suka “iri” sama orang2 yang hatinya bersih, yang ibadah2nya jago. (pengen nangis TT).
Sekarang, saya sadar....hati saya galau bukan karena dua sahabat tersayang saya akan segera melepas masa lajangnya. Bukan!! Ternyata alasannya bukan karena itu. Alasan sebenarnya saya galau adalah ‘KARENA SAYA MENJAUH DARI ALLAH!’. Mungkin fisik tidak “menjauh”karena insyallah selalu melaksanakan sholat (baik wajib atau sunnah), tapi hati ini??? Sholat saya tidak melibatkan hati, sholat saya hanya untuk menunaikan kewajiban, untuk menghilangkan perasaan bersalah kalau tidak sholat. Astaghfirullahal adzim...
Merasa sangat berdosa...dan malu sama Allah. Ini juga yang membuat perasaan saya tidak enak dengan orang2, karena saya jauh dari Allah. Dan Allah pun menjauh??? Mudah2an tidak....
Saya ingin mendekat lagi padaNya..ingin sedekat2nya dengan Allah...
Ingatkan saya!!!beri saya teguran keras dengan kasih sayang!!!
Bumi Allah bernama Pontianak, 19 Juni 2011. Pukul 21.32 WIB.

1 komentar:

 

MyHistory Template by Ipietoon Cute Blog Design and Homestay Bukit Gambang

Blogger Templates